Skip to main content

Metode PCA (Principal Component Analysis)

Principal Component Analysis atau yang lebih mudah dalam pengucapannya, yaitu PCA merupakan salah satu metode reduksi fitur. Metode ini dapat digunakan sebelum melakukan proses klasifikasi (Classsification). Kali ini,  saya akan membahas mengenai metode PCA sebagai metode image processing. Hal ini, mengingat yang sebelumnya saya sendiri juga mengalami kesusahan dalam mencari referensi terkait metode PCA.
PCA berfungsi untuk mempercepat proses komputasi , itu mengapa PCA melakukan reduksi fitur. Dengan reduksi fitur pada setiap citra maka akan diperoleh ciri/karakteristik dari citra tersebut. Sebuah citra memiliki warna dasar yang terdiri dari RGB (Red, Green, Blue) sehingga akan diperoleh 3 eigenvalue dari setiap citra.
Matrik tersebut dapat dijelaskan bahwa pada citra1 memiliki ukuran matrik n x m, yang mana merupakan baris dan adalah kolom yang terdiri dari x,y,z.
Secara garis besar, sebuah citra memiliki baris dan tugas dari PCA adalah melakukan reduksi baris dari citra tersebut. Sehingga akan diperoleh dengan ukuran matrik 1x3, dengan ukuran matrik tersebut akan lebih mudah dalam proses komputasi ke tahap selanjutnya, yaitu proses klasifikasi. Proses klasifikasi seperti yang termasuk dalam jaringan syaraf tiruan (JST), yaitu Backpropagation.
Perlu diingat terkait perolehan hasil akhir nilai eigenvalue yang telah diperoleh, yaitu :
a)     Jika terdapat nilai eigenvalue yang sama maka ambil salah satu saja.
Contoh : nilai e2 dan e3 sama maka nilai eigenvalue yang dapat digunakan untuk proses selanjutnya bisa mengggunakan e1 dan e2 atau e1 dan e3.
Mengapa hal tersebut dilakukan?
Dikarenakan untuk mempercepat proses komputasi dengan iterasi yang lebih sedikit dalam proses klasifikasi.
Apabila tetap ingin menggunakan ketiga nilai eigenvalue tersebut bisa, hanya saja membutuhkan proses komputasi yang lebih lama dan iterasi yang lebih banyak.
b)     Jika ketiga nilai eigenvalue bernilai berbeda maka gunakan semua nilai tersebut untuk proses klasifikasi.

Untuk pengalaman sebelumnya, saya dalam melakukan proses reduksi fitur menggunakan metode PCA terhadap citra tulisan tangan huruf Hangul, diperoleh nilai eigenvalue yang sama pada e2 dan e3 sehingga ketika proses klasifikasi hanya menggunakan nilai eigenvalue e1 dan e2.
Semoga bermanfaat J


Comments

Popular posts from this blog

Kelebihan dan Kekurangan Model Proses pada Rekayasa Perangkat Lunak

1.   Model Linear Sequential/Waterfall Model Linear Sequential/Waterfall merupakan paradigma rekayasa perangkat lunak yang paling tua dan paling banyak dipakai. Kelebihan model Linear Sequential/Waterfall : ·      Mudah diaplikasikan ·   Memberikan template tentang metode analisis, desain, pengkodean, pengujian, dan pemeliharaan ·     Cocok digunakan untuk produk software yang sudah jelas kebutuhannya di awal, sehingga minim kesalahannya Kekurangan model Linear Sequential/Waterfall : ·    Terjadinya pembagian proyek menjadi tahap-tahap yang tidak fleksibel, karena komitmen harus dilakukan pada tahap awal proses ·         Sulit untuk mengalami perubahan kebutuhan yang diinginkan customer ·       Customer harus sabar untuk menanti produk selesai, karena dikerjakan tahap per tahap,menyelesaikan tahap awal baru bisa ke tahap selanjutnya ·      ...

Kelebihan dan Kekurangan Model Metode Pengembangan Sistem [II]

Ini adalah lanjutan dari tugas kuliah saya yang pertama. Untuk tugas kuliah yang pertama saya dapat dilihat di   Kelebihan dan Kekurangan Model Proses pada Rekayasa Perangkat Lunak 1.        V-Shaped Model V-Shaped Model  sering disebut sebagai pengembangan dari teknik  waterfall .  V-Shaped Model  untuk verifikasi dan validasi dan merupakan model standar yang bayak dipakai di negara-negara Eropa seperti standar  untuk proyek pertahanan dan administrasi federal di Jerman. a.        Tahapan  V-Shaped Model Tahapan  V-Shaped Model  membentuk seperti huruf V sehingga urutan tahapannya ada yang sejajar tetapi berlangsung secara urut dan membentuk huruf V, berikut tahapan dari  V-Shaped ModelI : 1)        System Test Planning  :  Requirements  yang setara dengan  System Testing 2)      ...

Profil Henry Lau Super Junior M

Annyeong haseo:) Haiiii......haiiii..............haiiiiii Apa kabar neh?? Pastinya baik-baik aja kan:) Kali ini aku mau bahas tentang Super Junior M. Boyband yang paling aku sukai hehehe Di Super Junior aku paling suka sama Yesung n Donghae..(Malah curhat diri sendiri hahaha:D) Tapi akhir-akhir ini aku lagi suka sama Henry Lau, Super Junior M. Wajahnya yang charming n kyeoppta bikin gemeessss:D Ini neh profil dari Henry Lau yang kyeoppta...nomu nomu nomu kyeoppta:) Profil Nama                        : Henry Lau Nama Mandarin         : Liu Xian Hua Nicknames : Mochi, Violin Prince, Meat Buns, Liu Fresh Flowers, Underwear Thief, Kid Name of Fans        : Strings TTL                       : Canadian Chinese, 11 Oktober 1989 Bintang                 : Libra Pendidikan ...